Minggu, 08 Juli 2012

istilah-istilah biologi


Metabolisme, Genetika, Ekologi.
Aberasi           mutasi yang terjadi karena kerusakan kromosom.
Abiotik           tidak hidup, sebutan untuk cirri-ciri fisik dan kimiawi suatu lingkungan.
Abisal merupkan daerah laut yang paling jauh dari daratan.
Afotik merupakan daerah dalam laut yang tidak tertembus cahaya matahari sampai ke dasarnya dan keadaannya gelap serta dingin.
Aklimatisasi   penyesuaian fisiologis terhadap perubahan suatu faktor lingkungan.
Aemail            salah satu penyakit yang terpaut oleh kromosom sex dan menyebabkan penderitanya tidak mempuunya email gigi.
Albino kelainan yang menyebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin sehingga tubuh dan badannya berwarna putih.
Alel     pasangan gen dalam lokus yang bersesuaian pada kromosom homolog.
Alel dominan alel yang mempunyai sifat yag muncul dari persilangan da menutupi sifat lainnya.
Alel resesif      alel dengan efek fenotipik yang tidak teramati pada heterozigot.
Aliran gen      transfer alel dari satu populasi ke populasi lain, menghasilkan pergerakan individu fertil atau gamet-gametnya.
Alopoliploid   individu fertil yang memiliki lebih dari dua perangkat kromosom akibat dua spesies berbeda yang kawin dan mengkombinasikan kromosom.
Amilim            pati tumbuhan.
Aminoasetil-tRNA sintesis    sejenis enzim yang menggabungkan setiap asam amino ke tRNA yang sesuai.
Amolar           Penyakit yang menyebabkan seseorang tiidak mempunyai  geraham belakang.
amonia            molekul kecil yang sangat toksik, dihasilkan oleh fiksasi nitrogen atau sebagai produk sisa metabolic dari metabolisme protein dan asam nukleat
Anabolisme    proses penyusunan.
Anaerob fakultatif    organisme yang membuat ATP melalui respirasi aerobik jika ada oksigen, namun berganti ke respirasi anaerobik atau fermentasi jika tidak ada oksigen.
Aneuploidi     penyimpanan kromosomal dengan kelebihan atau justru kekurangan satu kromosom atau lebih.
Anodonita      kelainan pada manusia yang dialami wanita atau laki-laki yang menyebabkan penderitanya tidak mempunyai gigi.
Antikodon      triplet nukleotida pada salah satu ujung molekul tRNA yang mengenali kodon komplementer tertentu pada molekul mRNA.
Antigen           zat atau senyawa yang bisa merangsang.
Apoenzim       bagian enzim yang berupa protein.
Asam amino   asam organik yang memiliki gugus karboksil (-COOH) maupun gugus amino (-NH2).
Asam amino esensial asam amino yang sangat dibutuhkan tubuh untuk keperluan sintesis protein.
Asam laktat    bahan buangan dari respirasi aerob, yang bersama-sama dengan CO2 merupakan pemecahan dari asam piruvat.
Asam lemak   asam karboksilik dengan rantai karbon panjang.
Asam piruvat senyawa yang dihasilkan dari reaksi glikolisis pada saat katabolisme.
Asam ribonukleat      sejenis asam nukleat yang terdiri dari monomer-monomer neuklotida dengan satu gula ribosa dan satu basa bernitrogen: adenin (A), sitosin (C), guanin (G), dan urasil (U).
Asetil koA      senyawa yang memasuki siklus asam sitrat dalam respirasi selular, terbentuk dari fragmen piruvat yang melekat kesebuah koenzim.
Atavisme        pemunculan kembali suatu ciri sesudah beberapa generasi, biasanya disebabkan oleh gen resesif atau gen komplementer.
Autokatalitik  kemampuan replikasi DNA.
Autosom         kromosom yang terlibat tidak secara langsung dalam penentuan jenis kelamin; bukan kromosom seks.
Biokatalisator            sifat enzim yang dapat mempercepat suatu reaksi tanpa mengalami perubahan sendiri.
Crossing over pindah silang, peristiwa terjadinya pertukaran bagian kromatid dari pasangan kromosom homolog.
Dehidrogenase           oksidoreduktase yang mengatalisis penyingkiran atom hydrogen dari suatu substrat dan mendonasikannya pada molekul akseptor.
Dorman          kondisi istirahat atau tanpa gerakan pada biji dengan cara memperlambat metabolisme.
Endergonic    reaksi yang memerlukan energi dalam bentuk panas.
Enzim makro molekul yang berperan sebagai katalis, agen kimiawi yang mengubah laju reaksi tanpa ikut terlibat dalam reaksi.
Enzim rubisco            ribulosa bifosfat (RuBP) karboksilase, enzim yang mengatalisis langkah pertama siklus Calvin.
Fermentasi     respirasi intramolekul (respirasi anaerob).
Fermentasi alkohol    glikolisis yang diikuti oleh konversi piruvat menjadi karbon dioksida dan etil alkohol.
Fermentasi asam laktat         glikolisis yang diikuti oleh konversi piruvat menjadi laktat, tanpa pelepasan karbon dioksida.
Fosforilasi      pengikatan suatu gugus fosfat pada molekul organik yang menghasilkan fosfat organik.
Fosforilasi oksidatif   produksi ATP yang menggunakan energy yang berasal dari reaksi-reaksi redoks dalam suatu rantai transport electron; tahap utama ketiga dalam respirasi sel.
Fotofosforilasi            sintesis ATP dalam kloroplas.
Fotolisis          pemecahan molekul air dengan bantuan cahaya.
Fotosintesis     kemampuan dalam menggunakan zat karbon dari udara untuk diubah menjadi bahan organik serta diasimilasi dalam tubuh tumbuhan dengan energi cahaya.
Fotosistem      unit yang mampu menangkap energi cahaya matahari dalam kloroplas.
Fotosistem I    unit penangkap-cahaya dalam membrane tilakoid kloroplas atau dalam membrane beberapa prokariota, memiliki dua molekul klorofil a P700 pada pusat reaksinya.
Fotosistem II  unit penangkap-cahaya dalam membrane tilakoid kloroplas atau dalam membrane beberapa prokariota, memiliki dua molekul klorofil a P680 pada pusat reaksinya.
Gen letal         gen yang dalam keadaan homozigot menyebabkan kematian individu.
Genom            perangkat kromosom.
Glikolisis         pengubahan glukosa menjadi asam piruvat.
Glukosa          karbohidrat yang dikategorikan sebagai monosakarida dan heksosa, digunakan sebagai sumber energy bagi banyak makhluk; disebut juga dekstrosa.
Glikoprotein  protein yang mengandung gugus prostetik karbohidrat.
Grana tumpukan tilakoid yang berselubung membrane dalam kloroplas. Grana berfungsi dalam reaksi terang fotosintesis.
Heterokatalitik           kemampuan transkripsi atau mencetak RNA oleh DNA.
Holoenzim      kesatuan dari apoenzim dan gugus prostetik.
Isomerase       enzim yang berpengaruh pada perubahan letak atom atau gugus dalam molekul sehingga dihasilkan bentuk isomer yang lain dari senyawa bersangkutan.
Karbohidrat  gula (monosakarida) atau salah satu dimer (disakarida) atau polimer (polisakarida) dari gula.
Katabolisme   proses pembongkaran.
Katalis            agen kimiawi yang meningkatkan laju reaksi tanpa ikut terlibat dalam reaksi.
Klorofil a        pigmen fotosintetik yang berperan secara langsung dalam reaksi terang, yag mengubah energy matahari menjadi energy kimia.
Klorofil b       sejenis pigmen fotosintetik aksesoris yang mentransfer energy ke klorofil a.
Kloroplas       organel yang ditemukan pada tumbuhan dan protista fotosintetik yang menyerap dan menggunakan cahaya matahari untuk medorong sintesis senyawa-senyawa organic dari karbon dioksida dan air.
Koenzim         bagian gugus prostetik yang lepas dari apoenzim.
Kotiledon       daun embrio dalam benih yang memberi makanan selama proses perkecambahan; pada beberapa tumbuhan keluar di atas tanah untuk melangsungkan fotosintesis.
Krista pelipatan kedalam membrane pada mitokondria yang mewadahi rantai transport electron dan molekul-molekul enzim yang mengatalisis sintesis ATP.
Kromiol          granula kecil dalam kromosom yang tidak mengandung gen.
Kromosom homolog  kromosom yang memiliki bentuk yang sama.
Linkage           suatu keadaan gen-gen yang alelnya tidak menyatu.
Maltosa           suatu disakarida yang terdiri dari dua molekul glukosa dan biasanya terbentuk sebagai hasil perombakan pati, misalnya pada biji yang sedang berkecambah atau pada pencernaan pati dalam tubuh hewan.
Matriks           komponen non hidup pada jaringan ikat, yang terdiri atas suatu anyaman serat yang terkubur dalam bahan dasar homogen yang bisa berbentuk cairan, seperti jeli atau padatan.
Metabolisme   keseluruhan reaksi kimia suatu organisme, terdiri atas jalur katabolic dan jalur anabolic, yang mengatur material dan sumber energy sel.
Monosakarida           gula sederhana dengan rumus molekul pada umumnya merupakan kelipatan dari CH2O.
Monosomik    mutasi yang terjadi karena individu kehilangan satu kromosom.
NAD Nikotinamid adenin dinukleotida, koenzim dalam semua sel yang membantu enzim memindahkan elektron selama redoks metabolisme.
Nondisjunction           gagal berpisah, peristiwa tidak memisahnya kromosom saat pembelahan sel.
Nukleotida     bahan pembangun asam nukleat, terdiri atas gula berkarbon lima yang berikatan secara kovalen ke sebuah basa bernitrogen dan gugus fosfat.
Nulisomik       mutasi yang terjadi karena individu kehilangan dua buah kromosom.
Oksidasi          pelepasan elektron atau penambahan oksigen.
Pati     polisakarida cadangan pada tumbuhan yang terdiri dari glukosa.
Polimeri          pembatasan banyak sifat beda yang berdiri sendiri-sendiri tetapi mempengaruhi  bagian yang sama.
Poliploid         pelipatan jumlah genom karena mutasi.
Protein            molekul biologis fungsional yang terdiri atas satu atau lebih polipeptida yang melipat dan menggulung menjadi struktur spesifik tiga dimensi.
Reaksi gelap   urutan reaksi kimia fotosintesis yang tidak bergantung pada cahaya, yang menggunakan energy ATP dan NADPH hasil reaksi cahaya untuk menambat karbon dioksida menjadi karbohidrat melalui daur Calvin.
Reaksi terang tahap pertama dari dua tahap utama dalam fotosintesis (sebelum siklus Calvin). Reaksi-reaksi ini, yang terjadi pada membrane tilakoid kloroplas atau pada membrane-membran prokariota tertentu, mengubah energy surya menjadi energy kimiawi berupa ATP dan NADPH, sambil melepaskan oksigen.
Replikasi        kemampuan DNA membentuk DNA baru yang sama persis dengan DNA asal.
Respirasi aerob          proses pernapasan yang membutuhkan oksigen dari udara.
Siklus calvin   tahap kedua dari dua tahapan utama fotosintesis (setelah reaksi terang), melibatkan fiksasi CO2 atmosferik dan reduksi karbon terfiksasi menjadi karbohidrat.
Siklus krebs   perubahan asam piruvat menjadi CO2 dan H2.
Sintesa protein           proses sintesis protein pada ribosom menurut informasi genetika yang terdapat dalam kurir RNA, merupakan biosintesis protein dan termasuk aktivasi asam amino dan tiga tahap translasi.
Stomata          pori-pori mikroskopik yang diapit oleh sel penjaga pada epidermis daun dan batang serta memungkinkan pertukaran gas antara lingkungan dan bagian dalam tumbuhan.
Stroma            dalam kloroplas, cairan kental kloroplas yang megelilingi membrane tilakoid; terlibat dalam sintesis molekul-molekul organic dari karbon dioksida dan air.
Substrat          suatu zat atau bahan yang diubah menjadi bahan lain yang baru.
Tanaman C3  tumbuhan yang menggunakan siklus Calvin untuk langkah-langkah awal yang menggabungkan CO2 kedalam zat organic, membentuk senyawa tiga karbon sebagai intermediet stabil pertama.
Tanaman C4` sejenis tumbuhan dengan reaksi-reaksi yang menggabungkan CO2 menjadi senyawa empat-karbon sebelum siklus Calvin; produk akhir dari reaksi-reaksi tersebut menyulai CO2 ke siklus Calvin.
Tanaman CAM         sejenis tumbuhan yang menggunakan metabolism asam krasulasean, adaptasi untuk fotointesis dalam kondisi lingkungan yang kering. Dalam proses ini, karbon dioksida yang memasuki stomata yang terbuka pada malam hari dikonversi menjadi asam-asam organic, yang melepaskan CO2 untuk siklus Calvin pada siang hari pada saat stomata tertutup.
Tilakoid          katong pipih bermembran di dalam kloroplas. Tilakoid terdapat dalam sebuah system yang saling terhubung di dalam klorooplas dan mengandung ‘mekanisme’ molekuler yang digunakan untuk mengubah energy cahaya menjadi energy kimia.
Termoklin      merupakan batas antara daerah yang bersuhu tinggi dengan daerah yang bersuhu rendah di laut.
Tetrasomik     mutasi yang terjadi karena individu kelebihan dua buah kromosom.
Trisomik         mutasi yang terjadi karena individu kelebihan satu buah kromosom.
tRNA  molekul RNA yang berfungsi sebagai penerjemah antara bahasa asam nukleat dan protein denngan cara mengambil asam amino spesifik dan mengenali kodon-kodon yang sesuai pada mRNA.
Tundra           bioma pada batas-batas ekstrem dari pertumbuhan tumbuhan. Di batas-batas utara, tundra disebut tundra arktik, sedangkan di pengunungan, tempat bentuk tumbuhan terbatas sebagai vegetasi semak-semak rendah atau serupa keset, tundra disebut tundra alpin.
Variasi            perbedaan diantara anggota-anggota spesies yang sama.
Vernalisasi     penggunaan perlakuan suhu dingin untuk menginduksi tumbuhan agar berbunga.
Xantofil          kelompok pigmen yang merupakan turunan karotena yang beroksigen dengan rumus C40H56O2 yang berfungi sebagai pigmen pembantu dalam proses fotosintesis, misalnya fukoxantin dan peridinin.
Xerofit            tumbuhan yang teradaptasi terhadap iklim kering.
Zona intertidal           zona dangkal dari samudera yang bersisian dengan daratan dan terletak diantara garis pasang naik dan pasang surut.
Zona neritik   daerah dangkal di laut di atas paparan benua.

Selasa, 01 Mei 2012

OPYAN poenya: SAHABAT

OPYAN poenya: SAHABAT

SAHABAT

Sahabat bagiku adalah keluarga yang kedua yang slalu mengisi setiap tarikan dan hembusan nafasku. Sahabat slalu membuatku tersenyum ketika air mataku mengalir. Sahabat mampu mengingatkanku ketika aku tertawa dan  lupa akan ada tangis selain tawaku. Sahabat adalah segalanya, kalian adalah harta berhargaku setelah keluarga.









Senin, 23 April 2012

CARA MENUMBUHKAN RASA INGIN TAHU.

     Pada dasarnya manusia mempunyai rasa ingin tahu, namun tidak semua orang merasa ingin tahu, menurut saya itu disebabkan karena orang itu merasa sudah tau, tidak menarik, kurang penting, atau mungkin juga tidak paham.
      Dan bagaimana cara untuk menumbuhkan rasa ingin tahu itu ?
     Menurut pendapat saya untuk menumbuhkan rasa ingin tahu itu bisa dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya :
1 Pertanyaan.
2 Menunjukkan bahwa pengetahuan itu menarik dan penting.
@) Dengan pertanyaan.
     Teman-teman mungkin selama ini berfkir bahwa fungsi dari pertanyaan adalah untuk menguji pengetahuan seseorang, namun pertanyaan juga bisa memancing rasa ingin tahu bagi orang-orang yang merasa dirinya sudah tahu dan orang-orang yang tidak paham.
     Orang yang merasa sudah tau atau kalo anak mudah bilang orang sok tau,dia merasa bahwa dirinya sudah tahu ketika seseorang mau menyampaikan sebuah informasi, sehingga dia akan merasa malas untuk menyimak orang yang sedang menyampaikan informasi itu, dampaknya dia tidak akan paham, dan tentunya karena dia merasa sudah tahu maka dia juga tidak mau bertanya, maka untuk menumbuhkan rasa ingin tahu itu kita bisa menggunakan pertanyaan. Ketika orang yang sok tahu diberi pertanyaan dan dia tidak bisa menjawabnya, maka secara otomatis orang itu jadi ingin tahu tentang informasi yang ditanyakan.
     Dan orang-orang yang tidak paham juga tidak ada rasa ingin tahu, karena rasa ingin tahu timbul dari sebuah pemahaman yang kurang sempurna. ketika seseorang tidak paham dengan informasi yang diberikan orang lain, dia juga tidak akan bertanya untuk sebuah pemahaman, sedangkan ciri dari rasa ingin tahu itu ditunjukkan oleh sebuah pertanyaan, maka untuk menuntun atau menumbuhkan ingin tahu pada dirinya bisa dituntun dengan pertanyaan-pertanyaan.
@) Menunjukkan bahwa pengetahuan itu menarik dan penting.
     Manusia pada umumnya lebih menyukai hal-hal yang menarik dan lebih mengutamakan sesuatu yang dianggap penting. Begitu juga dalam pengetahuan, orang yang kurang tertarik pada pengetahuan akan cenderung merasa tidak ingin tahu atau paham, dan orang yang berfikir pengetahuan itu tidak penting dia akan mengabaikan pengetahuan itu.
      Maka, menurut saya cara untuk menumbuhkan rasa ingin tahu pada orang-orang ini dengan cara menunjukkan pada mereka bahwa pengetahuan itu menarik dan sangatlah penting. Ketika mereka merasa tertarik pada pengetahuan dan menganggap pengetahuan itu penting, maka dengan sendirinya timbul rasa igin tahu pada dirinya.

sekian tulisan yang bisa saya persembahkan buat teman-teman, apa bila ada yang perlu di perbaiki menurut teman-teman, atau ada yag perlu ditambahkan, saya mengharap kritik dan saran dari teman-teman.

Sabtu, 21 April 2012

Kentut !



Angin sepoe-sepoe, udara bergerak dari tekanan maksimum ke tekanan minimum, terik mentari kadang panas dan kadang dingin, kehidupanpun terus berjalan waktu demi waktu, siang maupun malam terus menunjukkan aksinya. Dengan berjalan hal seperti itu ku lingkupi my live dengan ...... kebahagian,kesenangan,kesabaran,ketekunan,kedisiplinan,kecepatan. Dan akhirnya ku telah merintangi smua problem dengan rintangan hal seperti itu.
Alhamdulillah sekarng ku telah manjadi sesosok jati diriku sendiri berkat kentutku yg sejati.
sejati memang bikin bangga !                                                       * gak jelas

Selasa, 28 Februari 2012

biologi

Biologi atau ilmu hayat adalah ilmu yang mempelajari aspek fisik kehidupan. Istilah "biologi" dipinjam dari bahasa Belanda, biologie, yang juga diturunkan dari gabungan kata bahasa Yunani, βίος, bios ("hidup") dan λόγος,logos ("lambang", "ilmu"). Istilah "ilmu hayat" dipinjam dari bahasa Arab, juga berarti "ilmu kehidupan". Obyek kajian biologi pada masa kini sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup dalam berbagai aspek kehidupannya.
Berbagai cabang biologi mengkhususkan diri pada setiap kelompok organisme, seperti botani (ilmu tentang tumbuhan), zoologi (ilmu tentang hewan), dan mikrobiologi (ilmu tentang jasad renik). Perbedaan-perbedaan dan pengelompokan berdasarkan ciri-ciri fisik kelompok organisme dipelajari dalam sistematika, yang di dalamnya mencakup pula taksonomi dan paleobiologi.
Berbagai aspek kehidupan dikaji pula dalam biologi. Ciri-ciri fisik bagian tubuh dipelajari dalam anatomi dan morfologi, sementara fungsinya dipelajari dalam fisiologi. Perilaku hewan dipelajari dalam etologi. Perkembangan ciri fisik makhluk hidup dalam kurun waktu panjang dipelajari dalam evolusi, sedangkan pertumbuhan dan perkembangan dalam siklus kehidupan dipelajari dalam biologi perkembangan. Interaksi antar sesama makhluk dan dengan alam sekitar mereka dipelajari dalam ekologi; Mekanisme pewarisan sifat—yang berguna dalam upaya menjaga kelangsungan hidup suatu jenis makhluk hidup—dipelajari dalam genetika.
Saat ini bahkan berkembang aspek biologi yang mengkaji kemungkinan berevolusinya makhluk hidup pada masa yang akan datang, juga kemungkinan adanya makhluk hidup di planet-planet selain bumi, yaitu astrobiologi. Sementara itu, perkembangan teknologi memungkinkan pengkajian pada tingkat molekul penyusun organisme melalui biologi molekular serta biokimia, yang banyak didukung oleh perkembangan teknik komputasi melalui bidang bioinformatika.
Ilmu biologi banyak berkembang pada abad ke-19, dengan ilmuwan menemukan bahwa organisme memiliki karakteristik pokok. Biologi kini merupakan subyek pelajaran sekolah dan universitas di seluruh dunia, dengan lebih dari jutaan makalah dibuat setiap tahun dalam susunan luas jurnal biologi dan kedokteran.[1]